infoPleret- Bertempat di Balai Budaya Macapat Dlingo Bantul, Pemerintah Provinsi DIY mencanangkan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat (BBGRM) ke-15 dan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (HKG PKK) ke-46 Tingkat DIY Tahun 2018, dengan tema "Dengan Bulan Bhakti Gotong Royong Masyarakat Kita Dayagunakan Peran Lembaga Kemasyarakatan Desa Kelurahan Sebagai Mitra Pemerintah Desa Kelurahan".
Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Setda DIY, Bupati Bantul, Camat dan Lurah se Kabupaten Bantul. Turut hadir pada kesempatan ini carik desa Pleret mewakili pemerintah desa.
Dalam sambutanya Bupati Bantul mengatakan, saat ini Pemerintah sedang mencari identitas baru atas pilihan pembangunan ekonomi, yang diinspirasi dari tiga poin penting nawacita, yakni membangun dari pinggiran, peningkatan produktifitas rakyat, dan kemandirian ekonomi.S
Gotong royong adalah modal sosial yang ada ditengah tengah kehidupan masyarakat dan merupakan kekuatan yang terbukti telah berperan sejak jaman perjuangan hingga saat ini. Gotong royong dalam pelaksanaannya muncul dalam semangat ringan sama dijinjing berat sama dipikul menjadi sangat besar manfaatnya, ketika masyarakat harus menyelesaikan berbagai persoalan dan pekerjaan yang berat. Demikian garis besar sambutan Gubernur DIY yang pada kesempatan ini disampaikan oleh Asisten Bidang Pemerintahan dan Kesra Setda DIY Drs. Sulistyo SH. CN., M.Si yang sekaligus mencanangkan BBGRM dan HKG PKK.
Melalui kegiatan ini, masyarakat didorong untuk memupuk sikap toleran sehingga saling menghargai, menghormati dan juga tidak memaksakan kehendak terlebih dengan cara-cara kekerasan.
"Dengan demikian gotong royong guyub rukun bisa tetap lestari dan masyarakat yang rukun dan damai dapat tetap menjadi terpelihara," tambah Drs. Sulistyo SH.CN.,M.Si.